Kesempatan Emas Daftar Pinjaman BRI KUR: Suntikan Modal UMKM Sebesar RP 270 Triliun

Daftar Pinjaman KUR BRI @FacebookBRIOfficial

KUR (Kredit Usaha Rakyat) menjadi tumpuan utama pemerintah dalam rangka memberikan suntikan modal untuk para pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah). Bank BRI yang memiliki kantor-kantor unit hingga pelosok negeri menjadi salah satu mitra pemerintah dalam proses penyaluran KUR. Alokasi dana KUR BRI cukup besar, yaitu mencapai angka Rp 270 triliun pada tahun 2023. Karena itulah, masyarakat luas banyak yang mengakses daftar pinjaman BRI KUR ini.

Mengenal Daftar Pinjaman BRI KUR

KUR BRI merupakan program pemerintah bagi pembiayaan UMKM yang dikelola oleh Bank BRI. Adanya KUR ini selain sebagai suntikan modal, juga mencegah masyarakat untuk mengambil dana usaha melalui lintah darat atau rentenir.

Pemerintah secara resmi meluncurkan program KUR pada 5 November tahun 2007, pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pelaksanaan program KUR ini berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2007 tentang Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan UMKM.

Sasaran utama dari program KUR adalah para pelaku UMKM, baik perorangan badan usaha, dan kelompok usaha. Mereka yang bisa memanfaatkan fasilitas keuangan dari program KUR harus memiliki usaha produktif yang layak dan memiliki potensi yang baik. BRI menawarkan program KUR dalam tiga jenis plafon pinjaman yang berbeda. Kredit Super Mikro dengan maksimal pinjaman Rp 10 juta. Kredit Mikro dengan rentang pinjaman minimal Rp 10 juta dan maksimal Rp 50 juta. Serta Kredit Kecil dengan minimal pinjaman Rp 50 juta dan maksimal Rp 500 juta.

BRI menetapkan suku bunga sebesar 6 persen per tahun atau jatuh dalam kisaran 0,26 persen per bulan. BRI tidak menetapkan biaya tambahan semisal biaya provisi, administrasi bulanan, dan biaya asuransi. BRI juga memberikan jangka waktu atau tenor yang berbeda-beda, sesuai dengan jenis UMKM dan tujuan peminjaman.

Pinjaman untuk keperluan modal usaha pada Kredit Super Mikro dan Kredit Mikro adalah maksimal 3 tahun. Sedangkan untuk Kredit Kecil maksimal 4 tahun. Dan pinjaman untuk keperluan investasi, tiga jenis kredit ini memiliki jangka waktu atau tenor maksimal selama 5 tahun.

Baca juga: Daftar KUR BRI Online: Tanpa Antri dan Mudah Cair, Silakan Dicoba

Daftar Pinjaman BRI KUR: Berapa Nasabah Harus Mencicil Setiap Bulan?

BRI menetapkan pinjaman paling kecil adalah sebesar RP 5 juta. Setiap nasabah yang pengajuannya diterima bisa membayar angsuran mulai dari 12 bulan (1 tahun) hingga 60 bulan (5 tahun). Bagi nasabah atau calon nasabah yang ingin mengetahui besarnya angsuran yang harus dibayarkan bisa melakukan simulasi daftar pinjaman BRI KUR.

Misalkan nasabah meminjam dana sebesar Rp 200 juta dengan tenor selama 60 bulan (5 tahun), maka angsuran per bulan yang harus dibayarkan adalah sebesar Rp3.866.560. Jika jangka waktu atau tenor yang diambil hanya 12 bulan, maka angsuran yang harus dibayarkan nasabah daftar pinjaman BRI KUR adalah sebesar Rp25.819.929.  

Contoh lainnya adalah jika nasabah mengambil pinjaman sebesar Rp 100 juta. Dengan jumlah pinjaman sebesar ini, nasabah daftar pinjaman BRI KUR harus mengangsur setiap bulannya sebesar Rp1.933.280 dengan tenor 60 bulan. Jika tenor yang diambil adalah 24 bulan, maka nasabah harus membayar per bulannya sebesar Rp3.042.194. Sedangkan untuk tenor selama 24 bulan, nasabah harus mengangsur sebesar RP4.432.061. Dan dengan tenor 36 bulan, angsuran yang wajib dibayarkan adalah sebesar Rp.3.042.194.

Berapa Bunga Daftar Pinjaman BRI KUR?

Bunga yang ditanggung nasabah daftar pinjaman BRI KUR sama dengan bank-bank lainnya yang ditunjuk sebagai mitra pemerintah dalam menyalurkan dana KUR. Pada pinjaman yang mencapai Rp 100 juta, maka akan dikenakan tingkat suku bunga. Bank BRI menerapkan suku bunga pinjaman dari 0,273 persen sampai dengan 0,267 persen.

Pinjaman sebesar Rp 100 juta yang dibayarkan langsung melalui KUR dengan jangka waktu 12 bulan akan terkena bunga sebesar 0,273 persen. Sedangkan untuk jangka pinjaman selama 18 bulan akan dikenakan bunga per bulan sebesar 0,268 persen. Dan pada tenor 24 bulan, suku bunga mencapai 0,265 persen.

Apa Saja Syarat Daftar Pinjaman BRI KUR?

Bagi para calon nasabah yang akan mengajukan pinjaman, maka harus mempersiapkan beberapa berkas sebagai syarat daftar pinjaman BRI KUR. Syarat-syarat tersebut meliputi:

  1.     Pinjaman Perorangan / Individu

  •       Formulir Asli (disediakan oleh Bank BRI).
  •       Fotokopi e-KTP (Identitas suami istri bagi yang menikah) dan Kartu Keluarga.
  •       Pas foto (suami istri bagi yang menikah)
  •       Surat Keterangan Usaha (SIUP).
  1.     Pinjaman Perusahaan / Badan Usaha

  •       Formulir Asli (disediakan oleh Bank BRI).
  •       Fotokopi e-KTP pengurus.
  •       Surat Keterangan Usaha (SIUP).
  •       Akta Pendirian Usaha
  •       Laporan Keuangan
  •       Fotokopi NPWP (Nomor Pendaftar Wajib Pajak) apabila mengajukan pinjaman diatas Rp 50 juta.

Bagaimana Cara Daftar Pinjaman BRI KUR?

Jika calon nasabah sudah mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan, maka pengajuan bisa langsung dilakukan. Pengajuan daftar pinjaman BRI KUR bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu offline (datang langsung ke kantor unit BRI) dan online. Baik pengajuan secara offline dan online, calon peminjam diwajibkan telah memiliki rekening atas nama pribadi (atau perusahaan bagi badan usaha) di Bank BRI.

Cara daftar pinjaman BRI KUR secara offline adalah sebagai berikut:

  1.     Mendatangi kantor unit BRI dengan membawa semua berkas yang diperlukan.
  2.     Menyampaikan kepada petugas customer service untuk mengajukan daftar pinjaman BRI KUR.
  3.     Petugas BRI akan memeriksa berkas yang dibawa calon nasabah.
  4.     Setelah semua dokumen dinyatakan lengkap oleh petugas, maka akan dilakukan survey lapangan yang waktunya akan ditentukan oleh pihak BRI.
  5.     Informasi lolos atau tidaknya daftar pinjaman BRI KUR akan disampaikan beberapa hari setelah survey lapangan.

Cara daftar pinjaman BRI KUR secara online:

  1.     Prosedur yang diperlukan untuk daftar pinjaman BRI KUR  adalah dengan mengunjungi laman resmi https://bri.co.id/kur .
  2.     Klik pada bagian login untuk membuka akun, masukkan e-mail dan password. Jika calon nasabah belum memiliki akun, bisa terlebih dahulu klik daftar.
  3.     Jika sudah masuk ke dalam akun BRI, maka calon nasabah bisa meng-klik pada tombol “Ajukan Pinjaman”.
  4.     Calon peminjam akan diarahkan untuk mengisi data diri secara lengkap.
  5.     Setelah data diri telah dilengkapi, calon peminjam akan diarahkan pada pengisian data usaha. Pastikan calon peminjam mengisi data usaha ini dengan benar sesuai dengan fakta di lapangan, agar tidak menimbulkan kekeliruan di kemudian hari.
  6.     Calon peminjam kemudian akan diarahkan pada kolom unggah beberapa berkas seperti e-KTP, surat keterangan usaha, pas foto, dan foto tempat usaha.
  7.     Kemudian, calon peminjam akan diarahkan pada tombol “Selanjutnya” dan masuk ke halaman pengajuan.
  8.     Calon peminjam harus memilih jenis pinjaman (Mikro, Kecil, Menengah), mengisi jumlah pinjaman dan tenor.
  9.     Bagian terakhir adalah meng-klik tombol “Ajukan Pinjaman”. Setelah keseluruhan proses ini selesai, pihak BRI akan menginformasikan jadwal survey lapangan untuk menilai kelayakan usaha.

 Baca juga: Berikut Cara Pengajuan KUR BRI, Pastikan Anda Telah Melengkapi Semua Berkasnya!

 

You might also like