Jika Nilai Investasi Turun 15 Apa yang Harus Dilakukan oleh Investor?

foto by liputan6

Banyak juga yang bertanya terkait jika nilai investasi turun 15 apa yang harus dilakukan oleh investor? Pertanyaan semacam ini perlu mendapatkan jawaban karena kaitannya dengan dana yang ditanamkan di investasi tertentu. 

Ketika nilai dari investasi turun maka investor akan mengalami kerugian dan umumnya ditandai dengan warna merah. Kondisi pasar yang seperti ini harus diantisipasi agar investor tidak mengalami kerugian besar. 

Kerugian ini bisa saja terjadi ke investor ketika sudah mulai panik saat melihat nilai investasi menurun. Lantas apa saja opsi yang bisa dilakukan ketika nilai investasi turun? Yuk simak ulasan di artikel ini

baca juga: List Pinjaman KUR BRI, Temukan Peluang Finansial yang Sesuai dengan Kebutuhan Usaha

Jika Nilai Investasi Turun 15 apa yang Harus Dilakukan Investor?

Dalam kondisi nilai investasi turun maka investor harus melakukan beberapa tindakan seperti:

Jika Nilai Investasi Turun 15 Apa yang Harus Dilakukan oleh Investor

1. Jangan Panik

Saat nilai investasi menurun otomatis uang yang kamu miliki juga ikut turun. Hal seperti ini bisa membuat banyak orang menjadi panik karena sedikit demi sedikit uangnya berkurang.

Meski demikian, investor tidak boleh panik meski nilai investasinya turun secara drastis. Misalnya kamu sedang berinvestasi di saham dan nilainya berkurang 3% dari harga sebelumnya.

Dalam kondisi seperti ini hindari untuk panik dan lakukan analisis lebih mendalam. Ini dilakukan karena bisa saja nilainya sekarang turun tetapi di beberapa hari kemudian akan naik lebih tinggi lagi. Jika kondisi panik otomatis kemampuan analisisnya akan hilang begitu saja. 

2. Beli Instrumen yang Harganya Lebih Murah

Jika ada yang bertanya “bagaimana jika investasi turun 15 apa yang harus dilakukan investor?” Dalam kondisi seperti ini, kamu bisa membeli instrumen yang dari sisi harganya lebih murah dari sebelumnya. 

Namun sebelum membeli pastikan sudah di analisis dengan baik terlebih dahulu. Ketika instrumen ini mengalami kenaikan otomatis kamu akan mendapatkan keuntungan yang cukup besar. 

Misalnya kamu membeli saham tertentu dan dari sisi harganya sudah mulai menurun. Dalam kondisi seperti ini, kamu bisa mencari saham yang harga per lembarnya lebih murah. Ketika membeli yang instrumen seperti ini otomatis harus lebih sabar karena kenaikannya tidak terjadi dalam hitungan jam. 

3. Cari Instrumen yang Sedang Naik

Demi menjawab jika nilai investor turun 15 apa yang harus dilakukan investor? Kamu bisa juga mencari beberapa instrumen yang dari sisi nilainya sedang naik dalam kurun waktu beberapa hari. 

Opsi ini dipilih demi menutupi kerugian dari instrumen yang nilainya sedang turun. Hanya saja dalam memilih instrumen yang baru tetap harus berhati-hati meskipun nilainya naik. 

Sebab ketika harganya sudah terus naik otomatis ada waktunya akan turun nilainya. Hal seperti ini yang harus dihindari karena ketika kamu membeli saat naik dan tiba-tiba turun otomatis akan menambah kerugian. 

Untuk pilihan instrumen ini bisa yang sejenis misalnya sama-sama memilih instrumen saham. Namun jika ingin lebih aman, kamu bisa membeli instrumen berupa investasi emas sebagai ganti kerugiannya. 

4. Menunggu Hingga Harganya Naik

Jika investasi turun 15 apa yang harus dilakukan diantaranya menunggu hingga harga naik. Proses ini memang perlu kesabaran yang tinggi karena untuk bisa naik dari posisi awal umumnya membutuhkan waktu yang lama. 

Namun tidak menutup kemungkinan harganya bisa naik ketika kondisi pasar sedang bearish. Untuk menentukan hal seperti ini tentu harus berdasarkan perhitungan khususnya ketika membeli saham atau kripto. 

Kamu bisa menganalisa terlebih dahulu terkait apakah ada kemungkinan untuk naik atau tidak. Maka dari itu penting sekali belajar analisis agar bisa menentukan apakah terus menunggu atau membeli instrumen lain yang lebih murah. 

Hal yang Perlu Dilakukan Jika Nilai Investasi Turun 15

5. Cut Loss

Jika nilai investasi turun 15 apa yang harus dilakukan diantaranya cut loss. Opsi ini dipilih ketika kamu sedang menganalisa dan tingkat penurunan pada instrumen tersebut terus drastis. 

Cut loss merupakan salah satu cara dimana instrumen yang kamu miliki dijual rugi. Cara ini dipilih karena mengantisipasi harga instrumen yang terus menurun dan akhirnya membuat kamu rugi besar. 

Untuk tingkat persentase cut loss tergantung pribadi masing-masing baik 10% atau 20% dari dana yang sudah diinvestasikan. Dengan cara ini kamu bisa memilih instrumen lain yang prospeknya bagus sebagai ganti kerugian yang dialami sebelumnya. 

6. Ingat Tujuan Investasi

Jika nilai investasi turun 15 apa yang harus dilakukan oleh investor diantaranya ingat akan tujuannya. Tips ini lebih dikhususkan untuk investor yang memiliki tujuan jangka panjang. Misalnya jaminan hari tua, dana untuk pendidikan anak atau tujuan yang lainnya. 

Sehingga ketika harga mulai menurun maka kamu bisa mengingat akan tujuan di atas. Dengan cara ini kamu tidak akan panik atau bahkan menjual instrumen investasi yang telah dimiliki. 

Setelah mengingat tujuan maka kamu bisa membangun strategi terbaik untuk mempesiapkan langkah ketika pasar kembali membaik. Maka dari itu, kamu bisa selalu melakukan pemantauan dari saham yang dimiliki. 

7. Beli Saham dengan Fundamental Kuat

Jika nilai investasi turun 15 apa yang harus dilakukan oleh investor? Dalam kondisi seperti ini, kamu bisa mengalihkan dana yang dimiliki dengan cara membeli saham dengan fundamental kuat.

Ada cukup banyak saham dengan fundamental bagus dan ini bisa menjadi opsi terbaik. Cara ini dipilih karena ketika nilai investasi menurun maka investor bisa memborong beberapa saham. 

Lalu memilih saham dengan fundamental bagus karena tingkat penurunan dan kenaikannya tidak drastis. Ini tentu sangat bagus bagi pemula yang umumnya mudah panik ketika harga saham turun. Selain fundamental bagus, background perusahaan baik dan ekonominya juga stabil. 

baca juga: Tabel Pinjaman KUR, Menentukan Besaran Pinjaman dan Cicilan yang Terjangkau

8. Menganggap sebagai Tabungan

Bagi yang nilai investasinya menurun maka kamu tidak boleh diambil pusing. Kamu bisa menganggap itu semua bagian dari tabungan untuk masa depan. Dengan cara ini kamu tidak terlalu berpikir terlalu panik saat nilai investasi turun drastis. 

Jika sudah demikian maka kamu tinggal mempersiapkan dana lain untuk membeli instrumen lain. Selain itu, kamu juga hanya tinggal fokus saja demi menyisihkan penghasilan untuk menabung lagi di instrumen yang sama atau lainnya. 

9. Pastikan Pegang Dana Likuid

Jika nilai investasi turun 15 yang harus dilakukan oleh investor apa saja? Dalam kondisi seperti maka kamu perlu memastikan untuk selalu memegang dana likuid sebagai persiapan untuk kebutuhan sehari-hari. 

Itulah kenapa dalam investasi disarankan untuk tidak menggunakan uang untuk kebutuhan belanja. Tujuannya ketika nilai investasi, investor tidak akan mudah panik karena itu bagian dari uang dingin. 

Jadi jika nilai investasi turun 15 apa yang harus dilakukan diantaranya jangan terlalu panik. Kamu bisa menunggu investasi ini hingga naik lagi atau melakukan cut loss ketika penurunannya cukup drastis. 

Selain itu, kamu bisa juga membeli saham dengan fundamental bagus dan menganggapnya sebagai tabungan. Opsi lainnya bisa juga investor dengan menyiapkan dana likuid yang cukup. 

You might also like